Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

SQL (Structured Query Language)

SQL (Structured Query Language)
Merupakan bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam relasional database. Bahasa ini merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen data.
Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Implementasi DDL dan DML berbeda untuk tiap sistem manajemen basis data.

A. Data Definition Language
DDL merupakan bahasa yang digunakan oleh administrator basis data untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data.
Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek.

CREATE
CREATE digunakan untuk membuat basis data maupun objek-objek basis data.
1.    CREATE DATABASE membuat sebuah basis data baru

    CREATE DATABASE nama_basis_data

2.    CREATE TABLE membuat tabel baru pada basis data yang sedang aktif.

    CREATE TABLE nama_tabel

atau lengkap dengan field   

    CREATE TABLE [nama_tabel]
    (
    nama_field1 tipe_data [constraints][,
    nama_field2 tipe_data,
...]
)

nama_field : nama kolom (field) yang akan dibuat. Beberapa sistem manajemen basis data mengizinkan penggunaan spasi dan karakter non huruf pada nama kolom.
tipe_data : tergantung implementasi sistem manajemen basis data. Misalnya, tipe data dapat berupa VARCHAR, TEXT, BLOB, ENUM, dan sebagainya.
constraints : batasan-batasan yang diberikan untuk tiap kolom. Ini juga tergantung implementasi sistem manajemen basis data, misalnya NOT NULL, UNIQUE, dan sebagainya. Ini dapat digunakan untuk mendefinisikan kunci primer (primary key) dan kunci asing (foreign key).

Satu tabel boleh tidak memiliki kunci primer sama sekali, namun sangat disarankan mendefinisikan paling tidak satu kolom sebagai kunci primer.

Contoh
CREATE TABLE user
(
username VARCHAR(30) CONSTRAINT PRIMARY KEY,
passwd VARCHAR(20) NOT NULL,
tanggal_lahir DATETIME
);


B. Data Manipulation Language

DML digunakan untuk memanipulasi data yang ada dalam suatu tabel. Perintah yang umum dilakukan adalah:
SELECT untuk menampilkan data, INSERT untuk menambahkan data baru, UPDATE untuk mengubah data yang sudah ada, dan DELETE untuk menghapus data.


SELECT
Merupakan perintah yang paling sering digunakan pada SQL, sehingga kadang-kadang istilah query dirujukkan pada perintah SELECT. SELECT digunakan untuk menampilkan data dari satu atau lebih tabel.

SELECT *
FROM user

Contoh penggunaan : Tampilkan username pengguna yang memiliki jumlah transaksi terbesar.

SELECT username
FROM user
WHERE jml_transaksi =
(
SELECT MAX(jml_transaksi)
FROM user
)

INSERT
Untuk menyimpan data dalam tabel dipergunakan sintaks:

INSERT INTO [NAMA_TABLE] ([DAFTAR_FIELD]) VALUES ([DAFTAR_NILAI])

Contoh:
INSERT INTO TEST (NAMA, ALAMAT, PASSWORD) VALUES ('test', 'alamat', 'pass');

UPDATE

Untuk mengubah data menggunakan sintaks:
UPDATE [NAMA_TABLE] SET [NAMA_KOLOM]=[NILAI] WHERE [KONDISI]


Contoh:

UPDATE Msuser set password="123456" where username="abc"


DELETE

Untuk menghapus data dipergunakan sintaks:
DELETE FROM [DATA TABEL] [KONDISI]

Contoh:
DELETE FROM TEST WHERE NAMA='test';

*(wikipedia)